SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI SEMOGA BERMANFAAT BAGI ANDA TERIMAKASIH TELAH MENGUNJUNGI BLOG KAMI

Senin, 31 Oktober 2011

CIRI - CIRI VIRUS
Virus mernpunyai ciri-ciri vang tidak dimiliki oleh organisnre lain. Virus hanya dapat berkembang biak di sel-sel hidup lain (sifat virus parasit obligat) karenanva, Virus dapat dibiakkan pada telur ayam yang berisi embrio hidup. Untuk bereproduksi virus hanya mernerlukan asam nukleat saja. Ciri lainnya, virus tidak dapat bergerak maupun melakukan aktivitas metabolisme sendiri. Selain itu virus tidak dapat membelah diri. Virus tidak dapat diendapkan dengan sentrifugasi biasa, tetapi dapat dikristalkan.

Struktur Virus
  1.   virus bersifat aseluler (tidak mempunyai sel)
  2.   Virus berukuran amat kecil , jauh lebih kecil dari bakteri, yakni berkisar antara 20 mµ - 300mµ (1 mikron = 1000 milimikron). untuk mengamatinya diperlukan mikroskop elektron yang pembesarannya dapat mencapai 50.000 X.
  3.   Virus hanya memiliki salah satu macam asam nukleat (RNA atau DNA)
  4.   Virus umumnya berupa semacam hablur (kristal) dan bentuknya sangat bervariasi. Ada yang berbentuk oval , memanjang, silindris, kotak dan kebanyakan berbentuk seperti kecebong dengan "kepala" oval dan "ekor" silindris.
  5.   Tubuh virus terdiri atas: kepala , kulit (selubung atau kapsid), isi tubuh, dan serabut ekor.


  • Kepala Kepala virus berisi DNA dan bagian luarnya diselubungi kapsid.
  • Kapsid Kapsid adalah selubung yang berupa protein, Kapsid terdiri atas bagian - bagian yang disebut kapsomer, misalnya,kapsid pada TMV dapat terdiri atas satu rantai polipeptida yang tersusun atas 2.100 kapsomer. Kapsid juga dapat terdiri dari protein - protein monomer identik, yang masing - masing terdiri dari rantai polipeptida.
  • Isi tubuh Isi tubuh yang kering disebut virion adalah bahan genetik yakni asam nukleat (DNA atau RNA), contohnya sebagai berikut:
  1. Virus yang isi tubuhnya RNA dan bentuknya menyerupai kubus antara lain, virus polyomyelitis virus radang mulut dan kuku, dan virus influenza.
  2. Virus yang isi tubuhnya RNA, protein, lipida, dan polisakarida, contohnya para mixovirus.
  3. Virus yang isi tubuhnya terdiri atas RNA, protein dan banyak lipida, contohnya virus cacar.
  • Ekor Ekor virus merupakan alat penancap ketubuh organisme yang diserangnya. Ekor virus terdiri atas tabung bersumbat yang dilengkapi benang / serabut.
Pada virus dijumpai asam nukleat yang diselubungi kapsid , disebut nukleokapsid , ada dua macam :
  1.   Nukleokapsid yang telanjang, misalnya TMV, Adenovirus, dan virus kutil (warzer virus).
  2.   Nukleokapsid yang diselubungi suatu membran pembungkus, misalnya pada virus influenza dan virus herpes.
VIRUS, PROZOA DAN BAKTERI
VIRUS

Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS)
Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS) atau Corona Virus Pneumonia (CVP), yaitu kasus suspek (suspect case) yaitu seseorang setelah 1 Februari 2003, menderita sakit ganguan pernapasan, yaitu batuk, napas pendek, dan kesulitan bernafas.
Penyebabnya adalah strain virus baru Coronavirus, keluarga virus yang bersifat menular yang biasanya menyerang saluran pernafasan atas dan menyebabkan common cold. diketahui darimana virus tersebut berasal akan tetapi kemungkinan merupakan mutasi virus yang sebelumnya terdapat pada binatang. Pada beberapa kasus, peneliti menemukan paramyxorvirus akan tetapi kemudian peneliti berkesimpulan bahwa paramyxovirus hanya berperan sekunder dan mungkin merupakan infeksi oportunistik.
WHO menyatakan bahwa kontak erat dengan penderita SARS/CVP diperlukan agar virus dapat menular ke orang lain. Kontak dengan percikan cairan tubuh pasien yang keluar pada waktu batuk dan bersin adalah penting.


PROTOZOA
ASCARIASIS
Ascariasis merupakan salah satu penyakit parasit cacing nematode yang sangat merugikan pada ayam.
Ascariasis disebabkan oleh Ascaridia galli dari family Ascaridiidae. Ascaridia galli disebut juga Ascaridia lineate atau Hiterakis granulosa.
Cacing ini berbentuk gilik, besar, tebal dan berwarna putih kekuningan. Mempunyai kepala dengan 3 bibir besar. Cacing jantan mempunyai ukuran panjang 50-70 mm dan lebar 490 um sampai 1,21 mm.
Siklus Hidup
Telur cacing infektif menetas proventrikulus atau duodenum dari hospes yang peka. Larva yang baru menetas hidup bebas di dalam lumen bagian belakang duodenum. Cacing muda masuk ke dalam duodenum selama 17-18 hari dan tetap sampai dewasa, kira-kira 28-30 hari setelah ingesti telur berlarvae.
Larva dapat masuk ke dalam jaringan pada hari pertama dan tetap bertahan selama 26 hari setelah infeksi. Beberapa larvae ada yang masuk ke dalam jaringan. Pada kondisi suhu dan kelembaban optimum telur cacing yang jatuh menjadi infektif selama 10-12 hari

BAKTERI

DIARE
Anak yang menderita kurang gizi mempunyai kemungkinan yang lebih besar untuk menderita penyakit infeksi, terutama penyakit diare. Diare dapat dengan cepat menurun tingkat gizi anak, karena kebiasaan ibu-ibu sewaktu anak diare menghentikan pemberian air susu ibu (ASI) ataupun makanan lain semasa anak masih diare hal ini akan memperburuk gizi anak. Penyakit diare adalah penyakit yang paling sering terjadi pada anak balita dengan disertai muntah dan mencret, penyakit diare apabila tidak segera diberi
Wabah penyakit menular adalah kejadiaan berjangkitnya suatu penyakit menular tertentu dipopulasi masyarakat, yang sebelumnya kasus penyakit ini tidak dijumpai didaerah tersebut, namun dalam waktu singkat dijumpai dalam frekuensi yang meningkat.
Sumber kejadian wabah ini bisa terjadi dengan adanya agent penyebab penyakit dan yang sering menjadi perantara agent ini adalah manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan dan sebagainya.
Agent atau bibit penyakit yang dapat menyebabkan wabah antara lain dapat berupa virus, bakteri, parasit dan sebagainnya. Dalam hal pencegahan agent penyebab ini diperlukan kerjasama yang baik antara masyarakat ditempat terjadinya wabah dengan pihak yang berwenang dalam menangani kesehatan masyarakat.


1 komentar:

  1. Use sunscreen with titanium dioxide for more resistance in men - TITNIA
    If you've been titanium water bottle shaving your titanium frame glasses skin with 대딸 야동 this product, you've found titanium jewelry yourself wishing you'd never used race tech titanium sunscreen with a titanium dioxide.

    BalasHapus